Email gd.sauasa@gmail.com
Telepon 0617382762
Whatsapp 082272723500

Mengenal Sistem Distribusi Yang Cepat dan Efisien

Perkembangan bisnis yang semakin cepat menuntut pelaku usaha selalu melakukan inovasi. Hal ini juga terjadi pada usaha distribusi atau yang dikenal sebagai distributor. Menjalankan bisnis distributor memang menguntungkan oleh sebab itu diperlukan sistem distribusi, sehingga dapat mendukung permintaan produk yang akan membuat bisnis distribusi dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar lagi.

Sebelum lebih jauh, mari kita cari tahu dulu tentang apa itu distributor. Umumnya, distributor bisa berbentuk perorangan maupun badan usaha. Seorang distributor bertugas untuk menyalurkan produk dari produsen, baik berupa barang maupun jasa.

Distributor biasanya memiliki sebuah sistem yang dijalankan oleh beberapa pekerja, antara lainnya manajemen distribusi dan petugas lapangan. Manajemen distribusi dipegang oleh tingkat manager atau supervisor, dan mereka bertugas untuk mengawasi kinerja petugas lapangan yang terdiri dari salesman dan kurir.

Petugas lapangan juga memiliki tugas untuk membuka jalur distribusi dengan mencari pelanggan. Penyaluran barang umumnya dilakukan kepada pihak retailer atau konsumen akhir. Distributor besar cenderung menyalurkan barang ke sentra-sentra perdagangan seperti department store, supermarket, toko kelontong hingga convenience store.

Distributor bertugas hanya menyalurkan produk-produk yang sudah jadi tanpa melakukan proses modifikasi pada produk-produk yang dijual.

Dalam sektor perdagangan, distributor adalah tangan pertama yang menyalurkan barang dari produsen kepada retailer. Distributor umumnya mendapatkan keuntungan dari harga khusus yang diberikan oleh produsen.

Karena menyalurkan barang dalam jumlah besar, distributor biasanya mendapatkan harga yang lebih murah dari harga pasaran. Selisih itu lah yang menjadi keuntungan dari distributor. Anggap saja misalnya distributor menjual produk seharga Rp. 10.000 kepada retailer, namun mereka membeli produk tersebut seharga Rp. 8.500 dari produsen sehingga mereka mengantongi Rp. 1.500 sebagai profit.

Bukan hanya itu saja, jika mereka mampu memenuhi target penjualan, produsen tak akan segan-segan untuk memberikan harga yang lebih murah kepada distributor.

sumber: https://www.simplidots.com/mengenal-sistem-distribusi-yang-cepat-dan-efisien/